Categories: AdveturialDaerah

Pesta Lomban di TPI Ujungbatu dengan Prosesi Larungan Kepala Kerbau

JurnalSatu.id – JEPARA, – Kemeriahan bernuansa budaya tampak mewarnai kompleks Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Ujungbatu, Rabu (17/4/2024). Ribuan pengunjung sudah memadati sekitaran TPI Ujungbatu sejak pukul 06.00 WIB, seolah tak ingin ketinggalan menyaksikan setiap momen prosesi larungan kepala kerbau, pada ajang Pesta Lomban.

Kepala kerbau yang akan dilarung telah tertata rapi dengan perlengkapan adat lain di dalam wadah, berbentuk miniatur kapal. Dengan diiringi Tarian Sernemi, miniatur kapal tersebut diarak menuju kapal utama pengangkut larungan. Lalu, bertolak bersama kapal lain dari dermaga TPI Ujungbatu, menuju laut sebelah selatan Pulau Panjang Jepara.

Advertisements

Penjabat (Pj) Bupati Jepara Edy Supriyanta menyampaikan, tradisi tersebut merupakan ciri khas masyarakat Jepara, sekaligus menjadi warisan budaya yang sudah dilaksanakan secara turun-temurun.

“Sesuai tradisi masyarakat Jepara, seminggu setelah Lebaran kita biasanya melaksanakan Pesta Lomban, di mana terdapat prosesi larungan kepala kerbau,” ujarnya.

Diceritakan, konon ritual larungan tersbeut berdasarkan kisah penyelamatan dua pejabat Kadipaten Jepara dari amukan badai laut. Peristiwa itu terjadi pada 1855, saat tengah berlayar menuju ke Karimunjawa, sehingga perahu mereka terombang-ambing karena badai.

Beruntung, lanjutnya, Ki Ronggo Mulyo dan Cik Lanang mengetahui peristiwa tersebut dan segera memberikan pertolongan. Dari peristiwa itu, kemudian diselenggarakan syukuran dengan melarung sesajen ke laut. Larungan tersebut kemudian menjadi sebuah tradisi tahunan yang dilaksanakan oleh masyarakat setempat, dengan istilah Lomban.

“Mohon dipertahankan, Lomban ini semoga menjadi tradisi yang lestari,” tuturnya.

Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Cabang Jepara Sudiyatno berharap, masyarakat nelayan Kota Ukir dianugerahi hasil laut yang melimpah. Termasuk, senantiasa diberikan keselamatan saat beraktivitas di laut.

“Mudah-mudahan dengan larungan ini bisa memperoleh peningkatan keberkahan,” kata dia.

Sebagai informasi, agenda pada momen Syawalan ini bahkan tercatat dalam jurnal Hindia Belanda, Tijdschrift voor Nederlandsch-Indië, terbit pada 1868. Artikel tersebut berjudul Het Loemban Feest Te Japara atau Kegiatan pada Lomban di Jepara. (Adv)

Redaksi

Recent Posts

Hakim Tolak Surat Kuasa Polres Jepara dalam Sidang Praperadilan Kasus Tipikor Desa Dudakawu

Jepara – jurnalsatu.id Pengadilan Negeri (PN) Jepara menggelar sidang pertama/perdana praperadilan terkait sah atau tidaknya…

2 hari ago

Advanta Seeds Indonesia Perkenalkan Benih Unggul di Blora, Petani Antusias Lihat Hasil Panen

BLORA – JurnalSatu.id, Advanta Seeds Indonesia menggelar Advanta Innovation Center (AIC) di Desa Pelemsengir, Kecamatan…

2 hari ago

Bermesraan di Mobil Hingga Pesta Miras, ABG di Jepara Diciduk Tim Patroli Siraju

Jepara - jurnalsatu.id Kepolisian Resor (Polres) Jepara, Polda Jawa Tengah, melalui Tim Patroli Presisi Siraju…

3 hari ago

Cegah Penyalahgunaan Narkoba, Polres Jepara Gelar Sosialisasi P4GN Di Desa Kunir

Jepara - jurnalsatu.id Kepolisian Resor (Polres) Jepara, Polda Jawa Tengah, kembali menggelar kegiatan sosialisasi (P4GN)…

5 hari ago

GNPK-RI Soroti Pembangunan Gedung Inspektorat Pekalongan, Diduga Ada Pelanggaran K3 Dan Material Berkarat

PEKALONGAN - JurnalSatu.Id, Proyek pembangunan Gedung Inspektorat Daerah Kota Pekalongan senilai Rp. 5,49 miliar yang…

6 hari ago

BGN Sampaikan : SPPG Polri Sudah Menerapkan Alat Rapid Test Sesuai Instruksi Presiden Guna Cegah Keracun Pada MBG

Jakarta - jurnalsatu.id Badan Gizi Nasional (BGN) menyebut dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) untuk…

6 hari ago