Jepara – jurnalsatu.id
Si Jago Merah kembali mengamuk, kali ini yang menjadi sasaran adalah dapur tradisional milik Ahmad Aan warga Desa Pekalongan Rt/02 Rw 04. Kecamatan Batealit Jepara pada Rabu, 11 September 2024.
Kepala Bidang Damkar Jepara Surana menjelaskan bahwa setelah menerima informasi terjadi kebakaran, petugas segera dikirim kelokasi.
” Petugas Pemadam Kebakaran mendapatkan laporan terjadi kebakaran pada pukul 17.40 Wib dan segera mengirimkan petugas sebanyak dua team dengan dua unit truk pemadam menuju lokasi kejadian. Kemudian petugas sampai dilokasi pada pukul 17.55 Wib. Dengan dibantu warga sekitar api berhasil dipadamkan pada pukul 18.25 Wib” jelas Surana
“Adapun sumber api adalah tungku masak air. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa. Namun kondisi rumah mengalami kerusakan dibeberapa bagian dan pemilik rumah mengalami kerugian dengan taksiran kurang lebih Lima Juta Rupiah” tambah Surana
Ahmad Aan selaku pemilik rumah menjelaskan kronologi kejadian yakni penyebab awal adalah dikarenakan memasak air dekat dengan bahan mudah terbakar yaitu kayu. ” Sebelum terjadi kebakaran, kami sedang masak air di pawon ( tungku ) dan posisinya deket dengan rencek ( sisa-sisa ranting atau potongan potongan kayu dari pohon yang ditebang) kemudian api menjalar sehingga api tambah besar karena adanya bahan mudah terbakar”” jelas Ahmad Aan. ” Kondisi rumah ada kerusakan di bagian pintu, tabung air , komponen mebel ( karena dapur dekat dengan gudang komponen mebel ) dan paralon air. Kerugian yang dialami sebesar lima Jutaan. Alhamdulillah tidak sampai menjalar kerumah ” tambah Ahmad
” Jangan memasak didekat rencek atau bahan yang mudah terbakar karena sangat berbahaya” pesan Ahmad sebelum menutup wawancara.
Kepala Bidang Damkar Jepara Surana berpesan agar lebih berhati-hati saat memasak, baik menggunakan pawon / dapur tradisonal atau kompor modern (kompor gas). Jangan memasak didekat bahan yang mudah terbakar. Cek kembali kompor setelah selesai masak. Pastikan api sudah benar – benar padam. Dan segera menghubungi petugas pemadam kebakaran apabila terjadi kebakaran di nomor 0291 592113 atau 08122889155
Andri
