Categories: EkonomiPeristiwa

Targetkan 10 Ton per Hektar, Bupati Sudewo Dorong PPL Maksimalkan Pertanian

PATI – JurnalSatu.id, Bupati Pati Sudewo mengambil langkah tegas dalam meningkatkan produksi padi di Kabupaten Pati. Dalam pertemuan bersama seluruh Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) se-Kabupaten yang digelar di Pendopo Kabupaten pada Jumat sore, Sudewo menargetkan capaian produksi padi minimal 10 ton per hektar.

Advertisements

Kegiatan yang dihadiri oleh Camat, Paguyuban Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL), Ketua Paguyuban Kepala Desa,
dan para stakeholder se-Kabupaten Pati itu membentuk sebuah komitmen bersama, para PPL akan mengenakan seragam khusus bergambar padi dengan tulisan “10 Ton Bisa”. Seragam tersebut menjadi simbol semangat dan kerja keras dalam mengawal para petani menuju peningkatan hasil pertanian yang signifikan.

“Ini bentuk komitmen kita bersama. Alhamdulillah, PPL-nya semangat semua. Dinas Pertanian siap turun langsung, didukung para camat dan kepala desa,” ungkap Bupati Sudewo.

Dalam arahannya, ia menekankan bahwa sejumlah faktor utama menjadi kunci pencapaian target tersebut, mulai dari ketersediaan air, teknik pengolahan lahan, metode pemupukan, hingga pemilihan benih unggul. Bupati mencontohkan Desa Karangwage di Kecamatan Trangkil sebagai satu-satunya desa yang saat ini berhasil mencapai 10 ton per hektar.

“Sawah yang airnya cukup harus kita maksimalkan. Karangwage bisa, desa lain pun pasti bisa. Pengolahan tanah harus benar, pupuknya tepat, dan benihnya berkualitas,” jelasnya.

Sebagai langkah konkret, Pemerintah Kabupaten Pati akan mengerahkan petani berprestasi seperti Pak Sunyoto dari Desa Karangwage untuk berbagi pengalaman langsung kepada kelompok tani di desa-desa lain.

“Selama ini produksi rata-rata hanya 5,6 ton per hektar. Kalau kita bisa naik ke 10 ton, hasilnya hampir dua kali lipat, tapi biaya produksinya hanya sedikit lebih tinggi. Ini adalah upaya kita untuk meningkatkan kesejahteraan petani,” ujar Bupati.

Dengan semangat kolaborasi dan strategi teknis yang tepat, Kabupaten Pati siap membuktikan bahwa “10 Ton Bisa” bukan sekadar slogan, melainkan target yang realistis dan terukur demi masa depan pertanian yang lebih sejahtera.

Redaksi

Recent Posts

Pemerintah Kecamatan Tambakromo Gelar Rapat Evaluasi PBB-P2 2025, Himbau Sortir Data SPPT Secara Tepat dan Akurat

PATI — JurnalSatu.id, Pemerintah Kecamatan Tambakromo menggelar rapat evaluasi perkembangan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan…

10 jam ago

Dorong Akselerasi Pembangunan Daerah, Bupati Sudewo Jalin Kolaborasi Strategis dengan UGM

PATI — JurnalSatu.id, Dalam upaya mempercepat pembangunan di Kabupaten Pati, Bupati Sudewo melakukan penjajakan kerja…

11 jam ago

Patrick Kluivert Mundur? Berita Medsos dipastikan Hoaks!

JAKARTA — JurnalSatu.id, Kabar mengenai pengunduran diri pelatih timnas Indonesia, Patrick Kluivert, usai kekalahan dari…

1 hari ago

Bupati Pati Hadiri Peresmian KDKMP di Bantul, Siap Adopsi Model Koperasi Desa Merah Putih

PATI — JurnalSatu.id, Kabupaten Pati mendapat kehormatan sebagai salah satu daerah yang diundang secara khusus…

1 hari ago

SMK Cordova Margoyoso Gelar Kemah Bhakti di Alugoro, TNI Bina Disiplin dan Nasionalisme Siswa

PATI — JurnalSatu.id, Dalam rangka membentuk karakter dan kedisiplinan siswa, SMK Cordova Margoyoso menggelar kegiatan…

2 hari ago

ODGJ Bakar Balai Desa dan Mobil di Pati, Kerugian Puluhan Juta

PATI — JurnalSatu.id, Suasana di Kecamatan Batangan, Kabupaten Pati, mendadak mencekam pada Kamis (12/6/2025) dini…

3 hari ago