JurnalSatu.id – BEKASI, – Dinas Komunikasi Informatika Persandian dan Statistik (Diskominfosantik) Kabupaten Bekasi kembali menyalurkan 10 ribu liter air bersih untuk membantu masyarakat yang terdampak kekeringan di Desa Hurip Jaya Kecamatan Babelan, pada Selasa (24/9/2024).
Mewakili Kepala Dinas Kominfosantik, Yan Yan Akhmad Kurnia, Kepala Bidang (Kabid) Informasi Komunikasi Publik (IKP) Diskominfosantik Kabupaten Bekasi, Rhamdan Nurul Ikhsan mengatakan, Diskominfosantik ditunjuk sebagai Liaison Officer (LO) untuk membantu masyarakat Kabupaten Bekasi yang terdampak kekeringan, diantaranya di Kecamatan Babelan.
“Ya, sesuai arahan Pj Bupati Bekasi, semua perangkat daerah turun langsung membantu masyarakat yang terdampak kekeringan, dan kami ditugaskan di Kecamatan Babelan diantaranya di Desa Hurip Jaya,” terangnya.
Rhamdan mengatakan, bantuan air bersih yang disalurkan di Kecamatan Babelan merupakan bantuan yang kedua dari Diskominfosantik.
“Sebelumnya, Diskominfosantik juga telah mendistribusikan bantuan 10.000 liter air bersih untuk warga Desa Kedung Pengawas dan Perumahan Babelan Grand City, pada awal September lalu, jadi total yang sudah kita salurkan sebanyak 20.000 liter air bersih,” ujarnya.
Dirinya berharap dengan adanya bantuan dua tangki air bersih ini dapat membantu warga yang terdampak kekeringan akibat kemarau panjang, khususnya di wilayah Kecamatan Babelan.
“Alhamdulillah kita lihat tadi, dengan adanya bantun ini masyarakat sangat senang, semoga bisa bermanfaat bagi masyarakat khususnya bagi warga yang menghadapi bencana kekeringan ini,” katanya.
Salah seorang masyarakat Kp. Cabang Empat, Desa Hurip Jaya, Saroh (65) mengatakan, dirinya banyak berterimakasih karena sudah dibantu untuk kebutuhan air bersih yang diperlukan sehari-hari.
“Ya, saya berterimakasih kepada Pemkab Bekasi, bantuan air bersih ini sangat bermanfaat bagi kami, sehingga bisa digunakan untuk keperluan sehari-hari,” tutupnya.
Data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi, hingga Sabtu (21/9/2024), Pemkab Bekasi bersama dengan berbagai stakeholder telah mendistribusikan sekitar 2,9 juta liter air bersih untuk membantu warga yang mengalami krisis air bersih di 45 desa yang tersebar di 12 kecamatan. (Adv)
