Ngawi – JurnalSatu.id – Pasar merupakan tempat jual beli barang dimana di dalamnya terdapat banyak orang yang terdiri dari penjual dan pembeli, keselamatan mereka ketika bertransaksi perlu diutamakan dari musibah kebakaran maupun kebencanaan. Pasar memiliki resiko yang cukup tinggi terjadinya kejadian kebakaran yang bisa disebabkan kelalaian manusia, sebagai upaya untuk mengantisipasi resiko kebakaran Dinas Perdagangan Perindustrian dan Tenaga Kerja Kabupaten Ngawi bersama dengan Pemadam Kebakaran Kabupaten Ngawi melaksanakan Bintek Mitigasi Bencana Kebakaran Pengelolaan Pasar Daerah dengan peserta 90 pengelola pasar daerah. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan SDM pengelolaan pasar untuk memahami pentingnya ilmu mitigasi bencana kebakaran yang ada di pasar-pasar daerah.
Tidak hanya pengelola pasar para pedagang diharapkan untuk siaga dan berhati-hati dalam penggunaan peralatan listrik, kompor dan alat-alat lain yang bis memicu kebakaran. Pelatihan mitigasi bencana kebakaran sinergi dengan Pemadam Kebakaran Kabupaten Ngawi, memberikan pelatihan diantaranya terkait tata cara menghadapi kejadian kebakaran mulai dari cara manual seperti menggunakan karung basah hingga pemakaian APAR ( Alat Pemadam Api Ringan ). Upaya ini didorong untuk kembali dilakukan agar pengelola pasar maupun pedagang pasar lebih paham apa yang harus dilakukan ketika menghadapi situasi tersebut.
Rokimin mengungkapkan bahwa dengan pelatihan mitigasi bencana tersebut sebagai upaya mendorong kembali pengelola pasar maupun para pedagang pasar lebih paham apa yang harus dilakukan ketika menghadapi situasi tersebut. ” Pengetahuan dasar berkaitan mitigasi kebencanaan sangat penting agar pengelola pasar dan pedagang siap ketika dihadapkan pada situasi sulit saat bencana kebakaran terjadi ” ungkap Rokimin
Kedepannya kami berharap dengan berbekal pengetahuan yang cukup, mampu menambah kesiapsiagaan pengelola pasar dan pedagang pasar dalam menghadapi situasi tertentu. ( Sony )