H. Suwarno, Anggota DPRD Kabupaten Pati

Legislator Suwarno Dorong Pemkab Prioritaskan Guru Honorer P1 Masuk PPPK

JurnalSatu.id – PATI,  – Nasib guru wiyata yang belum masuk diterima sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) masih menjadi perhatian sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati. Adalah Suwarno, yang duduk di Komisi juga mendorong Pemkab agar memperioritaskan guru Wiyata, terutama mereka yang masuk dalam prioritas satu (P1).

Menurutnya, Guru Wiyata P1 yang nota benenya sudah lebih lama mengabdi perlu mendapat apresiasi dengan memberika kebijakan untuk diprioritaskan. Saat ini, lanjut Suwarno, masih terdapat ratusan bahkan ribuan guru honorer yang sudah mengabdi lama atau prioritas satu (P1) tetapi belum mampu diakomodir kedalam PPPK. “Mereka ini yang seharusnya mendapat perhatian dari Pemkab Pati,” ujar Suwarno.

Politisi Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan ini berharap, dalam penerimaan PPPK tahun 2024 nanti, Pemkab bisa mengutamakan P1 untuk diangkat menjadi PPPK. “Bukan yang baru, tetapi yang sudah mengajukan lama. Tetapi bisa saja tidak diteruskan. Jika saya lihat dari masa kerjanya, harus bisa masuk ke Dapodik. Kasihan nasib mereka,” sambung Suwarno.

Lebih lanjut, legislator dari Pati selatan ini meminta, apabila Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Pati harus membuka lowongan guru honorer dengan alasan kekurangan guru, maka dia meminta agar guru yang baru tidak dimasukan dulu ke dalam Dapodik. “Untuk pendataan di Dapodik, jangan ditambah dulu dengan guru wiyata yang baru. Biar siyata yang lama, bisa terakomodir di PPPK semua terlebih dahulu,” pungkasnya. (Adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *