Dimas Thole Danu Tirta Anggota DPRD Pati

Masuk MT II, Dewan Pati Minta Pemerintah Awasi Distribusi Pupuk Bersubsidi

JurnalSatu.id – PATI, Sampai saat ini, kemelut sulit dan mahalnya pupuk untuk para petani masih belum ditemukan solusi. Kondisi ini ditanggapai Dimas Thole Danu Tirto, Anggota Komis B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati. Apalagi saat ini petani sudah memasuki pada musim tanam (MT) kedua.

Politis Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan dari Dapil V ini meminta Pemerintah Kabupaten Pati melalui dinas Pertanian dan Peternakan untuk mengawasi pendistribusian pupuk bersubsidi. “Pendistribusian pupuk bersubsidi harus diawasi secara ketat, sehingga bisa tepat sasaran dan tepat manfaat, yaitu bagi petani yang memerlukan,” ujar Dhimas Thole.

Wakil rakyat dari Pati selatan ini mengaku, akan senantiasa melakukan kontrol dan pengecekan terhadap pendistribusian pupuk subsidi, sehingga bisa tepat sasaran. “Kami minta stakeholder terkait untuk menyusun data penerima pupuk subsidi dengan akurat. Supaya penyaluran ini tepat sasaran. Pemerintah Kabupaten Pati juga harus memantau secara sistematis agar tidak terjadi kecurangan didalam penyalurannya,” kata Dimas.

Lebih lanjut, Dimas berharap, semua pihak yang terkait perlu bersinergi untuk melakukan pengawasan pendistribusian pupuk subsidi, terutama di wilayah Kabupaten Pati. “Jika masyarakat menemukan penyelewengan, segera lapor terhadap pihak yang berwajib,” tegasnya.

Aktivis dan politisi muda ini mengakui, jika dimungkinkan adanya mafia yang bermain di balik persoalan yang ada. “Kami mensinyalir, ada yang mempermainkan harga pupuk subsidi. Oleh karena itu, kami meminta kepada pemerintah untuk dapat melakukan tindakan,” sambungnya.

Dimas mengatakan, banyak petani yang mengaku sudah memenuhi syarat sebagai penerima bantuan pupuk subsidi, namun kenyataanya mereka tidak bisa memperoleh jatah subsidi tersebut. (Adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *