Dewan Sutikno Dorong Pengeolaan Limbah Industri Agar Tak Cemari Lingkungan

JurnalSatu.id – PATI, –  Permasalahan Limbah Industri memang cukup kompleks. Masih banyak industri yang abai terkait penanganan dan pengelolaan limbah yang dihasilkan dari proses industri yang mereka jalankan. Limbah industri dapat dikatakan sebagai sampah yang dihasilkan dari kegiatan industri. Limbah Industri masih perlu pengelolaan secara tepat, agar tidak mencemari lingkungan sekitar Industri.

Hal itu disampaikan Anggota Komisi C DPRD Kabupaten Pati Sutikno. “Permasalahan limbah perlu ditangani secara tepat, agar tidak mencemari dan mengakibatkan kerusakan lingkungan yang bisa mengganggu kehidupan makhluk hidup,” ujar Sutikno.

Menurutnya, limbah industri memerlukan pengelolaan dan pembuangan secara hati-hati, karena akan berdampak terhadap lingkungan dan Kesehatan masyarakat. Meskipun sudah ada kebijakan yang dikeluarkan oleh Pemerintah mengenai limbah secara komprehensif, tetapi masih kurang dari sisi pengawasan di lapangan.

Sutikno mendorong kepada Dinas Lingkungan Hidup selaku mitra komisi C untuk melakukan pengawasan, agar dampak dari limbah industri dapat lebih diminimalisir. Dia mencontohkan keberadaan industri tapioka di Kecamatan Margoyoso yang dinilai menimbulkan bau tidak sedap.

Politisi dari Partai Nasdem ini menambahkan, banyaknya jumlah home industri, juga harus diimbangi dengan pengolahan limbah supaya tidak menimbulkan bau busuk. Selaku komisi C, dirinya meminta kepada dinas terkait untuk memberikan edukasi kepada para pelaku industri yang ada di Margoyoso.

Lebih lanjut, Sutikno berharap, dengan adanya edukasi dan bantuan pengolahan limbah secara massif dari dinas terkait, maka limbah tersebut tidak akan menimbulkan bau menyengat. “Jika pengawasan dan edukasi dilakukan secara rutin dan berkesinambungan, maka dampak limbah industri dapat diminimalisir semaksimal mungkin bagi lingkungan,” pungkasnya.  (Adv)