JurnalSatu.id – PATI, – Ali Badrudin, selaku Ketua Dewan Perwakilan rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati mendorong Pemerintah Desa (Pemdes) untuk memanfaatkan Sistem Informasi Desa (SID) untuk mengelola dan menyediakan informasi keuangan dan kegiatan desa secara transparan. Ali menjelaskan, dengan memanfaatkan SID, masyarakat akan dapat dengan mudah mengakses informasi secara online dan sekaligus melakukan pemantauan terhadap penggunaan dana desa secara real-time.
“Dengan menerapkan bentuk transparansi anggaran desa, maka pemerintah desa dapat meningkatkan akuntabilitas dalam pengelolaan dan penggunaan anggaran, sekaligus dapat membangun kepercayaan masyarakat, dan mencegah terjadinya penyimpangan,” beber Ali
Politisi dari Pati selatan ini menambahkan, adanya transparansi pengelolaan dan penggunaan dana desa merupakan kunci uatama bagi desa yang maju dan sejahtera.
Ali juga mengatakan, untuk mendukung transparansi atas pengelolaan dan penggunaan anggaran desa, Pemerintah Desa (Pemdes) juga perlu membuat Website Desa dan media sosial resmi milik desa sebagai upaya untuk mempublikasikan informasi mengenai penggunaan dan pengelolaan anggaran desa.
“Dengan adanya website atau media resmi milik desa, maka informasi seperti laporan keuangan, rencana penggunaan anggaran, dan dokumentasi kegiatan serta informasi lainnya tentang pembangunan dan program desa dapat disampaikan kepada masyarakat,” sambung Ali.
Sebagaimana diketahui, sampai saat ini setiap desa setia tahun mngelola anggaran yang nominalnya mencapai milyaran rupiah. Anggaran tersebut bisa berasal dari baik Dana Desa (DD), Alokasi Dana Desa (ADD), Bantuan Keuangan dari Pemerintah Provinsi (Banprov) maupun Bantuan keuangan Pemerintah Kabupaten (Bankab), bagi hasil pajak maupun sumber-sumber lainnya. (Adv)
