Anggota Komisi D DPRD Kabupaten Pati, Hj. Muntamah, MM, M.Pd

Dewan Pati Dorong Dinporapar Beri Pemahaman Pengelola Kawasan Wisata

JurnalSatu.id – PATI, – Lesunya sektor pariwisata yang ada di Kabupaten Pati belakangan ini dinilai oleh anggota Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pati Muntamah, karena ketidakfahaman masyarakat sekitar kawasan wisata dalam hal pengelolaan. Hasilnya, objek wisata menjadi sepi kurang mendapat kunjungan dari wisatawan.

Untuk itu Muntamah berpesan kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati yang dalam hal ini adalah Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Dinporapar) untuk bisa memberikan edukasi dan pembekalan mengenai pengelolaan kawasan wisata bagi warga yang tinggal di sekitar objek wisata.

Menurutnya, sosialisasi dan pemahaman semacam itu sangat penting agar kawasan wisata dikelola dengan baik dan membawa manfaat bagi perekonomian warga sekitar. “Masyarakat sekitar juga harus diberikan edukasi tentang wisata. Wisata yang terbengkalai diakibatkan masyarakat disekitar tidak memahami apa itu daerah wisata atau desa wisata, itu memang kompleks,” pintanya.

Salah satu yang belakangan ini menjadi sorotan bagi warga Pati adalah objek wisata Bukit Pandang yang berada di Desa Durensawit Kecamatan Kayen. Wisata favorit era tahun 2017-an itu saat ini kondisinya sangat memprihatinkan karena minimnya pengelolaan.

Dari kasus tersebut, Muntamah menilai kondisi infrastruktur khususnya akses menuju lokasi wisata yang sangat buruk mengakibatkan wisatawan enggan kesana.
Hal inilah yang menurut dewan dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini harus menjadi perhatian dari Pemkab maupun pengelola wisata. “Infrastruktur diperhatikan, sarana prasarana juga harus diperhatikan. Misanya seperti di Bukit Pandang, orang menuju sana saja kalau simpangan mobil saya takut,” tuturnya.

Dengan keterlibatan masyarakat dan kesadaran pemerintah, Muntamah yakin geliat sektor pariwisata di Kabupaten Pati bisa bersaing dengan kabupaten tetangga yang dinilai cukup bagus. (Adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *